Di Taba Baru, Penerima PKH Terima BLT DD?

Rabu 10-06-2020,12:14 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

LAIS RU - Polemik Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa (DD) di Desa Taba Baru, Kecamatan Lais, kian memanas. Warga pun mendesak aparat penegak hukum dan pemerintah daerah, dalam hal ini Bupati BU, Ir H Mian segera menyikapi persoalan penyaluran BLT DD yang diduga tak tepat sasaran. Bahkan warga menyebut, penerima bantuan PKH pun kembali menerima BLT DD. Perwakilan warga, Naneng mengaku ia bersama puluhan warga sudah berupaya untuk menemui orang nomor satu di Bengkulu Utara. Hanya saja keinginan untuk menyampaikan secara langsung persoalan BLT DD Desa Taba Baru, terpaksa harus diwakili. \"Keinginan kami, persoalan ini langsung disampaikan kepada Bupati. Tapi ternyata cuma diwakilkan. Namun kami harap informasi dan protes ini dapat ditindaklanjuti,\" pintanya. Menariknya,versi dia penerima BLT DD malah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH. Bahkan ada pula yang masih berusia remaja, malah terdata sebagai penerima. \"Yang dipersoalkan, penerima PKH malah dapat jatah BLT DD. Sedangkan ada puluhan warga yang kategori tidak mampu dan tidak menerima bantuan PKH, BPNT, bansos apapun, malah tidak dapat,” keluh dia. Kemudian, pada data daftar penerima BLT DD yang ia terima dari anggota BPD, hanya tercantum 80 KK penerima. “Dari daftar itu kami tahu siapa saja yang menerima. Malah banyak yang tidak layak, banyak yang tumpang tindih,” cetusnya. Naneng juga menyebutkan, proses pendataan oleh pemerintah desa khususnya kepala desa terkesan tertutup \"Sebelumnya kami sudah menyampaikan permasalahan ini ke Camat dan Polsek Lais. Namun belum mendapatkan tanggapan. Makanya kami inisiatif menyambangi kantor bupati. Yang jelas kami mau minta keadilan, bagaimana nasib kami ini. Masalah dampak Covid-19, puluhan warga ini tentu sangat terdampak,\" tuturnya. Camat Lais, Suryansyah, S.Pd mengamini kedatangan puluhan warga Desa Taba Baru guna melaporkan persoalan BLT DD langsung ke bupati. Ia menegaskan, pihaknya juga telah memanggil pemerintah desa setempat. Pascamuncul protes beberapa hari lalu. \"Versi warga dan pihak desa telah kita tampung. Pihak desa melalui kepala desa mengklaim data realisasi BLT-DD Taba Baru sudah sesuai kelayakan dan tepat sasaran, kemudian sudah difinalkan berdasarkan keputusan bersama kepala desa dalam rapat musyawarah desa,\" pungkasnya. (jho)

Tags :
Kategori :

Terkait