TUBEI RU - Meski kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu tembus di angka 37 orang. Namun, Kesadaran masyarakat akan penting pencegahan masih kurang. Pasalnya, masih banyak pedagang yang tidak menggunakan masker. Demikian disampaikan, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop-UKM), Aris Munandar, SE, MM, Senin (11/5) kemarin. \"Petugas lapangan sudah mengingatkan untuk menggunakan masker. Tapi, mungkin memang kesadarannya (pedagang, red) masih rendah,\" katanya. Aris mengaku, pihaknya tak pernah pernah lelah untuk terus menegur atas pentingnya mengenakan masker saat keluar rumah dan terapkan phsycal distancing. \"Terutama para pedagang di pedesaan hingga para pedagang di pasar rakyat yang terletak di Kelurahan Amen, Kecamatan Amen. Kewajiban memakai masker ini bukan untuk menyusahkan warga. Ini demi keselamatan bersama. Memakai masker adalah upaya yang harus kita lakukan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19,\" lanjutnya. Terkait distribusi masker kepada para pedagang, ia mengaku belum dialokasikan. Sebab, saat ini Pemkab masih fokus revisi laporan penyesuaian APBD 2020. Oleh karenanya, saat ini pihaknya baru mengandalkan bantuan dari semua pihak. \"Belum ada anggaran masker untuk para pedagang. Tidak ada. Belum lama ini ada dari provinsi memberikan masker untuk para pedagang. Mudah-mudahan nanti dialokasikan melalui refocusing anggaran Covid-19 untuk para pedagang,\" demikian Aris. (cw1)
Kesadaran Pedagang Masih Rendah
Selasa 12-05-2020,10:16 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :