Kasus Melonjak, Bengkulu Diminta Persiapkan Pengajuan PSBB

BENGKULU RU - Provinsi Bengkulu dinilai perlu mempersiapkan langkah-langkah guna mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Ini menyusul terjadinya lonjakan kasus positif Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Bengkulu. Demikian disampaikan anggota Komisi IX DPR RI, Hj. Elva Hartati Murman, S.Ip, MM, Minggu (10/5). Menurut Politisi PDI Perjuangan ini, persiapan untuk mengajukan PSBB itu penting dilakukan, walaupun pertambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu didominasi transmisi lokal. \"Selaku anggota DPR RI, saya minta persiapan yang dimaksud mesti dilakukan, guna menghindari kembali bertambahnya kasus konfirmasi positif,\" ungkap Elva. Ia menerangkan, landasan persiapan itu harus dilakukan, lantaran Provinsi Bengkulu juga telah ditetapkan statusnya sebagai daerah transmisi lokal penularan Covid-19. \"Yang tentunya dibuktikan dengan penambahan kasus konfirmasi positif baru-baru ini. Belum lagi ODP dan PDP yang jumlahnya terus bertambah,\" jelas Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu ini. Disisi lain, lanjut Elva, Pemerintah Daerah (Pemda) juga harus mempersiapkan segala sesuatunya, terutama PSBB benar-benar diterapkan di Provinsi Bengkulu ini. \"Mulai dari persiapan anggaran untuk pencegahan dan penanganan sektor kesehatan, pemulihan ekonomi masyarakat, hingga jaring pengaman sosial,\" tegas Elva. Lebih jauh dikatakannya, pihaknya selaku mitra Kementerian Kesehatan (Kemenkes) siap mendorong jika pengajukan PSBB itu disampaikan Pemprov Bengkulu. \"Sekarang ini berbagai upaya harus kita lakukan bersama dalam menekan angka penularan Covid-19. Jadi kita juga menyarankan antara Pemerintah Daerah, baik tingkat Provinsi dengan Kabupaten/Kota selalu bersinergi,\" singkatnya. (tux)