Berharap Lahan Masyarakat Tersertifikat

AIR DIKIT RU - Harapan Camat Kecamatan Air Dikit, Syafriadi, SH, target sebanyak 100 persil sertifikat perdesa bagi 7 Desa se-Kecamatan Air Dikit dapat terealisasi. Menurut Syafriadi, program tersebut langsung dari pemerintah pusat melalui kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dinamakan program Redis BPN atau pembuatan sertifikat secara gratis yang dikhususkan untuk lahan pertanian, sebagai upaya untuk membantu ekonomi masyarakat kurang mampu. Dikatakan Syafriadi, memang dilakukan pungutan dana dari individu yang akan mendaftar pembuatan sertifikat yakni dikenakan Rp 200.000. Namun kegunaan dana tersebut untuk biaya operasional petugas desa, guna kebutuhan pengukuran, pembelian materai dan kepentingan lain yang berhubungan dengan hal itu. \"Karena masih banyak lahan pertanian di kecamatan Air Dikit yang masih belum memiliki fakta hukumnya. Harapan kita dengan adanya program ini, semua lahan masyarakat bisa tersertifikat sehingga tak ada yang tercecer,\" inginnya. Lanjutnya, untuk data pendaftaran yang masuk Jumat,red (17/04/2020) kemarin, untuk Desa Air Kasai ada 9 bidang lahan, Dusun Baru V Koto ada 13 bidang, sementara Desa Pondok Lunang baru masuk lebih kurang 50 persil dan sementara desa lainnya, masih dalam pendataan. \"Adapun peraturan yang diatur oleh pemerintah pusat melalui BPN, untuk lahan yang bakal disertifikatkan maksimal 1 hektare 1 persil,\" demikian Syafriadi. (oye)