ARGA MAKMUR RU - Jelang peringatan Hari Natal dan pergantian tahun yang hanya menyisakan hitungan hari lagi, geliat ekonomi di pasar Purwodadi juga sudah mulai bergejolak. Pantau RU di lapangan, banyak pedagang yang mulai mengeluhkan harga komoditi pasar yang semakin merangkak naik, terutama untuk sembako dan berimbas dengan berkurangnya para pembeli untuk membeli dagangan mereka. Ini bisa dilihat dari harga daging ayam potong yang berada di angka Rp. 35.000/kg, cabe merah di angka Rp. 32.000/kg, telur ayam ras Rp. 44.000, bawang merah Rp. 35.000/kg dan juga harga sayur yang juga turut mengalami kenaikan. Salah satu pedagang Uni Beti (41 tahun), mengatakan dengan adanya kenaikan harga ini, sedikit mengurangi omset penjualan dari biasanya. Yang mana biasanya di hari pasar bisa menjual telur sampai 20 karpet tapi dengan kenaikan harga ini hanya bisa menjual di angka 10-15 karpet saja dan itu tentu cukup membuat dirinya menanggung kerugian yang tidak sedikit. \"Cukup berkurang mbak pemasukan kami, tapi kami sadar karena ini sudah sering terjadi menjelang pergantian tahun,\" ungkap pedagang bumbu ini. Selain itu dirinya juga meminta kepada pemerintah atau dinas terkait untuk merealisaikan janjinya untuk penstabilan harga sembako, karena memang beberapa waktu yang lalu ada wacana dari pihak Pemkab BU untuk menjaga harga sembako ini. \"Kami hanya berharap semoga kenaikan harga ini tidak terjadi terlalu lama, karena ini merupakan mata pencaharian kami dan pihak pemerintah diharapkan bisa bergerak,\" harapnya. (mae)
Harga Sembako Mulai Merangkak Naik
Senin 16-12-2019,09:40 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :