Kemarau, Sungai dan Sumur Mengering

LAIS RU - Dampak kemarau tahun ini mulai dirasakan masyarakat di sejumlah wilayah di daerah. Daerah aliran sungai yang selama ini airnya melimpah mulai surut. Sumur-sumur yang biasanya tak pernah kehabisan air kini mulai mengering. Pantauan RU, tak hanya di Kecamatan Lais yang mulai mengalami krisis air. Bahkan, sejumlah desa di Kecamatan Air Padang juga terdampak kekeringan. \"Sumur di rumah, airnya sangat sedikit. Dalam sehari, hanya bisa diambil sekali dan itupun pada pagi hari,\" aku Iskandar, warga Desa Taba Baru, Kecamatan Lais. Berkurangnya debit air juga dirasakan sejumlah warga Desa Kalbang. Bahkan Sungai yang melintasi desa setempat, mengalami penyusutan drastis. \"Sekarang masih mengandalkan air sungai. Masih cukup untuk kebutuhan mencuci. Namun memang air di sungai mulai mengalami kedangkalan dan bisa-bisa kering jika kemarau panjang,\" tutur Eko, warga setempat. Yanto, warga Kecamatan Air Padang cukup khawatir terhadap imbas kemarau ini. \"Sumur sudah kering, mau tidak mau mengunakan air dari sungai. Mau beli air, kami tidak sanggup,\" pungkasnya. (jho)