TPID Diminta Bersinergi ‘Perangi’ Stunting

ULOK KUPAI RU - Camat Ulok Kupai, M Abduh Sadat, M.Pd meminta seluruh jajaran tim program inovasi desa (TPID) agar bersinergi dengan desa dan pendamping desa dalam mencegah kasus stunting yang masih menjadi PR bersama. Sinergi dimaksud, agar peran TPID dan pendamping desa bisa bersama mendorong desa untuk melaksanakan program kerjanya yang dapat mencegah terjadinya kasus stunting. Menurut Camat, upaya pencegahan ini tidak hanya dilakukan oleh pemerintah desa karena tekhnis pelaksanaanya, desa selaku kuasa anggaran juga membutuhkan pendampingan dari pihak terkait untuk memaksimalkan kegiatannya yang telah diprogramkan. \"Dalam Bimtek TPID kemarin, saya tekankan TPID dan pendamping desa, bersinergi untuk mencegah kasus stunting yang saat ini masih menjadi PR kita bersama. Melalui peran TPID dan pendamping desa, ke depan program kerja desa dalam mencegah kasus stunting ini lebih ter-arah,\" tegas Camat. Camat mengaku, masih ada beberapa desa yang terindikasi masyarakatnya terkena stunting dan ditargetkan, masalah ini bisa dicegah agar tidak terjadi kepada desa lainnya. Oleh karena itu, Camat berharap, kegiatan inovasi desa yang digawangi oleh tim TPID dan melibatkan pendamping desa ini, mengarah untuk melaksanakan program inovasi yang orientasinya pada upaya pencegahan stunting. \"Dari sisi penganggaran dan pemetaan program, bisa didampingi TPID dan pendamping desa. Jika itu dilakukan, saya optimis, upaya kita bersama untuk mencegah kasus stunting bisa berjalan maksimal,\" demikian Camat.(sig)