AIR MANJUNTO - Jajaran Pemerintah Desa Manjunto Jaya Kecamatan Air Manjunto Kabupaten Mukomuko bersama warga setempat, mengeluhkan turunnya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit. Pasalnya, hampir seluruh warga setempat berprofesi sebagai petani perkebunan kelapa sawit. Tentu saja, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, warga mengandalkan pendapatan dari penjualan TBS.. Kepala Desa Manjunto Jaya, Dwi Sartika Sari, saat di wawancarai media ini membeberkan, di beberapa pabrik, harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit, mengalami penurunan drastis. Dikatakan, petani Desa Manjunto Jaya juga mengeluhkan tingginya harga beli pupuk dan harga kebutuhan pokok lainnya. Kondisi ini, lanjut dia, sangat berpengaruh dengan kehidupan masyarakat setempat. \"Dengan turunnya harga TBS ini, membuat petani mengeluh karena sawit menjadi prioritas dalam kehidupan masyarakat. Dengan turunnya harga sawit dan naiknya harga bahan pokok, menambah beban hidup masyarakat semakin berat,\" pungkas oleh kades yang ramah dan mudah senyum ini. Kades berharap, pemerintah dan pihak terkait, dapat melakukan langkah-langkah konkret yang berpihak pada petani serta masyarakat. \"Kami berharap, kondisi ini tidak berlarut. Semoga pemerintah segera turun tangan untuk mendorong peningkatan harga jual sawit melalui kebijakan dan langkah konkret,\" ujar srikandi berhijab ini penuh harap. (cw1)
Warga Manjunto Jaya Keluhkan Harga TBS
Rabu 26-06-2019,11:46 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :