Pemkab Lebong Berharap Proposal Bencana Diterima

TUBEI RU - Pasca menerima kunjungan Line Officer (LO) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia wilayah Provinsi Bengkulu, Kolonel Arh. Bambang Suartono S.IP MM ke Kabupaten Lebong Rabu (18/6) kemarin. Dimana dalam kunjungannya, Kolonel Bambang bersama tim langsung meninjau sejumlah titik sisa bencana alam yang ada di Kabupaten Lebong. Dengan adanya kunjungan dan investigasi langsung ke wilayah bencana alam tersebut. Ada harapan besar Pemkab Lebong proposal bantuan pasca bencana yang diajukan ke BNPB pusat dapat terealisasikan. \"Pak Bambang adalah LO BNPB wilayah Provinsi Bengkulu, setidaknya apa yang kita sampaikan dalam proposal kita memang seperti itu adanya,\" sampai Kepala BPBD Lebong, Fakhrurrozi, M.Si. Dikatakan pria yang akrab disapa Rozi ini, proposal sejumlah kebutuhan anggaran penanggulangan bencana memang sudah disampaikan ke BNPB pusat. Apalagi, saat ini BPBD Lebong anggaran kebencanaan sangat minim. Satu-satunya harapan untuk penanganan bencana yakni melalui permohonan anggaran dari pusat. \"Selain laporan wilayah terdampak bencana, kita juga sampaikan kebutuhan kendaraan siaga bencana. Seperti alat berat, truk serba guna dan penambahan perahu karet, karena untuk Kabupaten Lebong hanya bencana Tsunami yang tidak berpotensi terjadi. Sedangkan bencana banjir, gempa dan longsor sangat berpotensi terjadi secara berulang,\" bebernya. Sementara itu, saat kunjungannya ke Kabupaten Lebong, LO Badan BNPB Perwakilan Provinsi Bengkulu, Kol Arh Bambang Suartono S.IP MM melihat langsung lima titik lokasi yang terdampak banjir dan longsor di daerah itu belum lama ini. Bersama Kabid Rehabilitas dan Rekonstruksi BPBD Provinsi Bengkulu, Samsudin, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebong, Tantawi, Pasi Ter Kodim 0409/RL, Kap Inf Hidarman, Perwira Korem 041/Gamas, Mayor Inf L Damanik, Kades, dan anggota Babinsa. Dikatakan Bambang, apa yang dilakukan tim BNPB tersebut, sebagai tindak lanjut usulan bantuan dana pembangunan di sejumlah wilayah di Provinsi Bengkulu termasuk Kabupaten Lebong. \"Melihat lokasi bencana dilaksanakan sebagai langkah mengumpulkan data akurat untuk dilakukan percepatan penanganan pasca bencana banjir dan longsor di Kabupaten Lebong,\" sampainya. Adapun sejumlah titik lokasi yang dikunjungi LO BNPB RI wilayah Provinsi Bengkulu, Kolonel Arh. Bambang Suartono S.IP M.Si bersama tim Selasa (18/6) kemarin meliputi, lokasi bekas longsor yang menutup badan jalan di wilayah Rimbo Pengadang, Jembatan Putus Desa Talang Leak II, Desa Nangai Amen yang rawan banjir bandang, Jembatan dan Jalan Amblas Kelurahan Kampung Jawa dan lokasi aliran Sungai Air Kotok Desa Pyang Mbik. Bahkan setelah melakukan inspeksi ke sejumlah titik rawan bencana, malam harinya rombongan BNPB diterima Bupati Lebong H Rosjonsyah S.IP M.Si di Rumdin Bupati dalam acara ramah tamah dengan jajaran Pemkab Lebong. (**)