MUKOMUKO RU - Data yang dimiliki Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, dalam bulan Januari tahun 2019 ini, setidaknya ada 83 hektar tanaman padi milik petani diserang hama. Beruntung, petani cepat tanggap dengan melakukan pembasmian hama sehingga gagal penen padi sawah dapat diantsisipasi. “Untuk luas padi sawah yang terserang hama blas dan ulat sebanyak 31 hektar, hama kresek seluas 15 hektar dan hama putih palsu seluas 27 hektar. Kalau tidak cepat diantisipasi maka hama itu akan cepat menular ke tanaman yang lainnya. Bahkan dari 83 hektar yang terserang hama, bisa lebih 150 hektar yang terancam gagal panen akibat penyebaran hama itu,” ungkap Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Heri Prastyono, S.STP melalui Kabid Pertanian dan Hortikultura, Wahyu Hidayat, S.Hut, ketika dikonfirmasi kemarin. Untuk membasmi hama yang menyerang tanaman padi milik petani, pihaknya telah memberikan bantuan berbagai jenis obat. Mulai jenis insektisida, danger, renso dan yang lainnya. Bahkan kelompok yang belum memiliki hand sprayer atau tangki semprot, diberikan bantuan oleh dinas. “Kami ingin dalam pembasmian hama yang menyerang padi tanaman padi itu dapat cepat diatasi. Kalau tidak ada tangki semprot, kita berikan bantuan. Begitu juga dengan obat-obatan untuk membasmi hamanya. Ya harapan kami, tidak ada lagi hama yang menyerang pada tanaman padi sawah. Sehingga pada saat panen nanti, hasilnya melimpah,” pungkasnya. (rel)
83 Hektar Tanaman Padi Terserang Hama
Rabu 30-01-2019,11:35 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :