Camat Minta Kegiatan Desa Dipublikasikan

TUBEI RU – Penggunaan dana desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2019 di sejumlah desa di Kecamatan Lebong Atas, kedepannya diminta untuk dipublikasikan. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak menimbulkan praduga. Apalagi saat ini masyarakat mulai kritis, terkait penggunaan DD dan ADD 2019 mendatang. Dikatakan Camat Lebong Atas Epan Gustanto SP M.Si, dalam Peraturan Menteri Kemendesa Nomor 19 Tahun 2017, ada lima prioritas penggunaan dana desa. Lima poin prioritas penggunaan dana desa adalah, pertama untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan di bidang pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa. Kedua, untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat lintas bidang. Ketiga, lintas bidang itu meliputi kegiatan produk unggulan desa atau kawasan perdesaan, BUMDes atau BUMDes Bersama, embung, dan sarana olahraga desa sesuai dengan kewenangan desa. Sedangkan prioritas keempat adalah pembangunan sarana olahraga desa yang merupakan unit usaha yang dikelola BUMDes atau BUMDes Bersama. \"Prioritas kelima untuk membiayai publikasi pemerintah desa kepada masyarakat desa di ruang publik yang dapat diakses masyarakat desa,\" ungkapnya. Ditambahkan Camat, agar kedepannya tidak ada permasalahan terkait apa-apa yang akan dilaksanakan dalam tahun 2019, dirinya meminta secara tegas penggunaan DD bukan hanya tersalurkan dengan baik tetapi juga harus dipublikasikan ke masyarakat secara luas. Menurutnya, terkait keterbukaan penggunaan DD dan ADD, telah diatur sehingga menjadi kewajiban masyarakat untuk mengetahui. Namun, ketika tak disampaikan hasil dari penggunaannya nanti, maka wajar jika muncul kecurigaan dari masyarakat. \"Mulai dari memasang baliho APBDes ditempat yang mudah dipantau warga dan mendukung keterbukaan informasi dengan mempublikasikan minimal di media massa lokal. Sekarang ini perlu tegas, tidak ada yang perlu disembunyikan. Semua penggunaan DD/ADD kita harap dipublikasikan,\" tegasnya. (**)