Isu Hoax Sering Picu Konflik

Jumat 11-01-2019,16:18 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

LAIS RU - Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, S.Ik, MM melalui Kapolsek Lais, Iptu Gde Arya Nandana, SH meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan berita bohong alias hoaks yang kerap muncul jelang pemilu Tahun 2019. Ia mengimbau publik agar lebih dulu melakukan klarifikasi sebelum meyakini suatu informasi. \"Kita masif (mengimbau) melalui media sosial maupun jalur resmi seperti siaran pers, agar hoaks jangan mudah dipercaya, maka harus diklarifikasi,\" katanya. Untuk mengantisipasi maraknya hoaks pada tahapan pemilu, Gde menyampaikan pihaknya terus melakukan patroli secara sistematis dan masif. Patroli tersebut dilakukan dengan memantau seluruh akun media sosial dan mencermati potensi berita bohong terkait dengan pemilu. Jika terbukti ada tindakan melanggar hukum dengan menyebar berita bohong, maka pihak kepolisian akan segera menindak pelaku, dengan jeratan Undang-Undang Informasi dan Teknologi Elektronik (ITE). \"Namun pasti masyarakat sudah tahu, mana berita yang layak dikonsumsi atau sebaliknya. Yang jelas jangan terpengaruh dengan berita-berita yang tidak diketahui sumber dan kebenarannya. Apalagi bertujuan untuk memperkeruh suasana jelang pemilu,\" imbau Gde. (jho)

Tags :
Kategori :

Terkait