Waspada Penipuan CPNS

Kamis 18-01-2018,19:01 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Tingginya animo masyarakat akan informasi tentang tes CPNS, sangat berpeluang untuk dimanfaatkan oleh orang-orang tak bertanggungjawab. Karenanya, masyarakat diharapkan tidak mudah mempercayai kabar-kabar hoax dan akan lebih baik untuk mengikuti perkembangan dinamika pewartaan yang disajikan di daerah yang dianggap lebih mendekati faktual. Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, S.Ik, MM melalui Kasat Reskrim, AKP Jufri, S.Ik, menerangkan, setidaknya dipenghujung 2017 hingga memasuki awal 2018, terdapat 2 aksi penipuan yang menggunakan jaringan online dan media sosial, dimana menginformasikan kabar bohong seperti seleksi CPNS hingga pelaksanaan razia pajak yang sudah dibantah secara resmi oleh Mabes Polri. \"Ruang-ruang isu sensitif seperti isu SARA, CPNS, undian berhadiah hingga hal-hal yang mengait pada penegak hukum, agar benar-benar diklarifikasi oleh masyarakat, manakala menemui kabar anyar. Langkah ini sangat perlu dilakukan, agar menghindari dari aksi penipuan yang sudah banyak menelan korban,\" imbau Kasat, kemarin. Bengkulu Utara sendiri, menjadi salah satu daerah yang relatif memiliki peluang menggelar CPNS. Selain didukung dengan kebutuhan personel ASN di beberapa bidang, lantaran kosong hingga memasuki masa pensiun. Pos belanja pegawai yang masih direntang 43 persen dari total APBD 2018, membuka celah daerah ini menggelar seleksi CPNS pascamoratorium lama. Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKM-SDM) BU, Drs Setyo Budi Raharjo, MM, sendiri tidak membantah hal ini. Namun begitu, Setyo menegaskan, semuanya tergantung pada restu pusat berdasarkan kajian dan ajuan daerah yang juga harus faktual. \"Makanya, daerah harus memiliki pertimbangan yang faktual atas kebutuhan ASN. Tapi yang jelas, daerah kita masih sangat memerlukan tambahan ASN,\" tukasnya. (bep)

Tags :
Kategori :

Terkait