Waspada Cuaca Ekstrem Masih Terjadi

Sabtu 02-12-2017,11:16 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Cuaca ekstrem yang disebabkan oleh terjadinya siklon Cempaka dan Dahlia yang menyebabkan gelombang laut di wilayah Enggano berpotensi mencapai 6 meter, juga menyebabkan situasi yang cukup ekstrem di daratan. Teranyar, Minggu (1/12) sekitar Pukul 09.00 WIB, sebuah pohon kelapa dengan tinggi 15 meter, tumbang lantaran tak kuat diterpa angin kencang yang muncul tiba-tiba. Tidak ada korban dalam kejadian ini, namun masyarakat khususnya yang berada di lokasi-lokasi dengan kemiringan cukup terjal, diimbau untuk waspada. Wilayah Enggano yang juga sempat diterpa cuaca cukup ekstrem, saat ini sudah berangsur normal sehingga aktifitas pelayaran dan nelayan di kawasan Pulau Terdepan Indonesia itu, bisa berjalan kembali normal. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Tedy Sunardi, Kepala Desa Malakoni Kecamatan Enggano, kepada RU, menerangkan cuaca yang cukup ekstrem sempat terjadi beberapa hari dan saat ini sudah berangsur normal. \"Nggak ada yang berani melaut, kalau kemarin. Tapi saat ini sudah lumayan mendingan,\" kata Tedy, kemarin. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BU, Made Astawa, SP, MM, memberikan imbauan kepada masyarakat agar waspada. Ini karena fenomena siklus Cempaka yang sudah berakhir, dilanjutkan dengan Siklus Dahlia yang cukup memberikan efek negatif pada kondisi cuaca baik di laut maupun di daratan. \"Ditambah lagi dengan curah hujan yang cukup tinggi dan terjadi tiba-tiba, harus diwaspadai, terutama di lokasi-lokasi rawan longsor,\" tukasnya. (bep)

Tags :
Kategori :

Terkait